Bertempat di Ruang Rapat Lantai 2 Gedung B Kampus Akademi Metrologi dan Instrumentasi; Jalan Raya Bandung-Sumedang km 25, Kutamandiri, Tanjungsari, Sumedang; pada hari Selasa tanggal 11 Februari 2025 dan pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB, Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Akmet) beserta PT. Mandiri Transforma Global (PT. MTG) telah mengadakan ceremonial Penandatanganan MoU tentang Perguruan Tinggi. Acara ini sangat istimewa, karena acara ini juga dihadiri oleh Direktur Metrologi, Ketua HIPPI Jakarta Selatan, Ketua Program Studi D-III Metrologi dan Instrumentasi Universitas Sumatera Utara (secara daring) dan disaksikan oleh seluruh civitas akademika Akademi Metrologi dan Instrumentasi.
Acara ini dibuka dengan sambutan dari Direktur Metrologi (Ibu Sri Astuti, S.Si., M.S.E.) yang menjelaskan tentang Indonesia Emas 2045 yang harus Bersama-sama diwujudkan dan semua komponen lapisan masyarakat yang wajib mendukung visi pemerintah tersebut. Di kondisi saat ini, semua terasa goyah terutama karena kebijakan kebijakan baru pemerintah untuk mengadakan efisiensi yang juga memberi dampak terutama pada sektor lainnya seperti ke sektor pendidikan dan industri. Meskipun demikian, pemerintah dalam hal ini Kementerian Perdagangan tetap berperan dalam mewujudkan Tertib Ukur di seluruh Indonesia berupa Satu Nusa, Satu Bangsa dan Satu Ukuran, sehingga ukuran dari Aceh sampai Papua adalah sama dan juga sama dengan ukuran yang berlaku dengan dunia internasional. Disini peranan SDM Metrologi termasuk dari lulusan Akmet untuk berkontribusi dalam menjaga kesamaan pengukuran baik dalam lingkup metrologi legal maupun metrologi industri. Kemudian, alumni Akmet juga diharapkan agar dapat bekerja sama dengan baik dengan semua pihak dalam menerapkan dan mengamalkan materi yang telah dipelajari baik dalam lingkup pemerintahan maupun sektor swasta/industri. Direktur Metrologi juga menjelaskan bahwa yang terpenting untuk Alumni adalah dapat mengamalkan dan berkembang terlebih dahulu untuk upaya awal di dunia kerja agar dapat berkembang dengan mencari pengalaman terlebih dahulu. Jujur, loyalitas dan aspek ingin berkembang adalah kunci untuk sukses terutama dalam dunia kerja. Terhadap Penandatanganan MoU ini, Direktorat Metrologi sangat mendukung sinergi antara sektor pemerintahan, sektor industri dan dunia Pendidikan di bidang metrologi dan instrumentasi, dikarenakan perkembangan alat ukur di sektor industry jauh lebih cepat dan Kerjasama dengan sektor Pendidikan diharapkan ke depannya dapat mendorong proses alih teknologi instrumentasi alat ukur yang selama ini banyak dikerjakan di luar negeri agar dapat dikalibrasi di dalam negeri.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak Azka Aufary Ramli (Ketua HIPPI Jakarta Selatan atau Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia). Beliau menjelaskan tentang bonus demografi di Indonesia saat ini yang membuat tenaga muda semakin banyak dan menjadi pisau bermata 2 (dua). Jika anak muda produktif maka akan menjadi dampak yang besar dan baik, akan tetapi jika anak muda tersebut tidak produktif maka akan menjadi hambatan dan dampak yang buruk bagi negeri. HIPPI ingin terjun langsung dan membantu mengatasi masalah bonus demografi tersebut. Berdasarkan dari data BPS tingkat pengangguran di Indonesia mencapai 4,91% atau 7,47 juta jiwa pengangguran. Hal ini kemudian diperparah dengan maraknya masalah judi online di Indonesia, karena terdapat 120 juta lebih akun terdaftar judi online dan puluhan juta akun lainnya telah terjerat pinjaman online. Hal ini tentu saja memperparah kondisi lapangan pekerjaan saat ini, dan hal ini salah satunya disebabkan oleh kesenjangan keterampilan dalam dunia kerja. Lebih jauh, Pendidikan yang dilaksanakan sekarang masih dilakukan dengan kurikulum yang belum adaptif dengan kebutuhan industri dan menyebabkan lulusan kalah bersaing. Selain itu, pengangguran juga diperparah dengan sikap lulusan yang bersikap pilih-pilih pekerjaan dan ekspektasi untuk mendapatkan gaji tinggi secara instan. Akan tetapi setelah diskusi dengan Direktur Metrologi bahwa ternyata ada Pendidikan vokasi yang sudah cocok dengan kebutuhan dan perkembangan bidang metrologi dan instrumentasi, maka HIPPI dan PT MTG sebagai salah satu anggota Perusahaan dalam negeri yang bergerak di bidang kalibrasi tertarik untuk berkolaborasi dengan Akmet dan mengadakan kerjasama dan transfer knowledge.
Acara selanjutnya adalah sambutan dari Direktur PT. Mandiri Transforma Global (Bapak Peter Rusli). Beliau menekankan tentang pentingnya tenaga kerja yang memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri. Hal ini dikarenakan karena industri bukan merupakan tempat coba-coba, apalagi terhadap alat-alat standar kalibrasi yang harganya sangat mahal. Pernah ada pengalaman di perusahaan, ketidakpahaman karyawan dalam menangani standar menyebabkan kerugian lebih dari 1,5 miliar rupiah. Lulusan Akmet memiliki kelebihan dapat diterjunkan langsung di bidang kalibrasi. Dikarenakan hal ini, PT. MTG kemudian tertarik dengan profil lulusan Akmet yang sudah paham tentang hal kalibrasi dan standar. Lebih jauh PT. MTG dan HIPPI ingin menyerap lulusan Akmet dan memberikan pemahaman kepada industri tentang pentingnya kalibrasi yang ditopang oleh lulusan dari Akmet. Ke depannya, PT. MTG memiliki rencana untuk mengembangkan ruang lingkup kalibrasi yang selama ini hanya dapat dikalibrasi di Singapura agar dapat dikerjakan di Indonesia. Lulusan Akmet diharapkan menjadi SDM terdepan dalam proses transfer knowledge ini ke depannya, dan terus mengadakan inovasi dalam bidang kalibrasi misalnya dalam pembuatan sistem sertifikat kalibrasi otomatis yang sekarang penyelesaiannya hanya membutuhkan waktu 5 menit saja.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Direktur Akademi Metrologi dan Instrumentasi (Bapak Vera Firmansyah, M.Si.) yang menyatakan kesiapan Akmet untuk membantu penyiapan SDM di sektor industri bidang metrologi dan instrumentasi terutama yang dibutuhkan oleh PT. MTG, terutama dalam pengembangan ruang lingkup kalibrasi dan pengelolaan alat standar yang semakin berkembang. Selain itu, Akmet juga berkomitmen untuk mengasah terus softskill lulusan agar benar-benar siap untuk diterjunkan ke lapangan, salah satunya melalui program asistensi dan program magang ke instansi pemerintah dan sektor industri. Direktur Akmet juga menekankan kepada seluruh mahasiswa Akmet untuk terus meningkatkan kemampuan di bidang metrologi dan instrumentasi dan meningkatkan sikap yang baik di dunia kerja misalnya tidak untuk berorientasi pada gaji awal yang diterima, akan tetapi pada pada pengembangan kemampuan dan pengalaman yang akan meningkatkan level individu dari fresh graduate menjadi pegawai berpengalaman (experienced) ke depannya.
Acara selanjutnya adalah penandatanganan MoU dan penyerahan plakat. Pada agenda ini dilaksanakan penandatangan MoU antara Bapak Peter Rusli (Direktur PT MTG) dengan Bapak Vera Firmansyah (Direktur Akmet) dan penyerahan Plakat antara Bapak Jovan Pratama dan Bapak Dudi Adi Firmansyah yang disaksikan oleh Direktur Metrologi, Ketua HIPPI, Bapak Egi Afghari (Manajer HRD PT. MTG), Kaprodi Akmet dan Ketua Subbag AAK Akmet. Acara kemudian dilanjutkan dengan foto bersama setelah penandatanganan dan foto bersama setelah penyerahan plakat antara Ketua HIPPI, Direktur PT MTG, Direktur Metrologi, Direktur Akmet dan Wakil Direktur I Akmet berserta para saksi lainnya.
Acara selanjutnya adalah Presentasi Program Kerjasama Akmet dan PT. MTG (Aequus Solutions) yang disampaikan oleh Bapak Egi (Manajer HRD PT. MTG). Pada pematerian dilaksanakan penjelasan kerjasama dalam bidang Program Pemagangan mahasiswa Akmet di PT MTG (Aequus) dimulai dari Onboarding & orientasi untuk memberikan pemahaman perusahaan dan lingkup kantor tour dan nilai-nilai perusahaan dan agar memahami proses bisnis dari teknis perusahaan. Tahap selanjutnya adalah pendampingan oleh mentor untuk penjelasan, pendampingan, pemantauan dan pengarahan oleh mentor terkait proyek yang dilaksanakan, kemudian dilakukan evaluasi laporan bulanan untuk pengembangan keterampilan magang. Tahap berikutnya adalah Project – Based Learning dengan memberikan peserta magang suatu proyek spesifik sesuai bidangnya dan dilakukan presentasi akhir mengenai proyek yang dibuat. Lalu selanjutnya adalah Training Softskills untuk mengembangkan keterampilan komunikasi, kolaborasi dan problem solving dengan aktivitas training bulanan degan tema seperti managemen waktu, komunikasi efektif atau teknik presentasi. Tahap selanjutnya adalah Rotasi Posisi untuk memberikan pemahaman lebih luas tentang proses bisnis di bagian lain dengan output berupa laporan observasi tentang departemen lain di PT. MTG. Lalu dilakukan tahap Evaluasi & Feedback Rutin dengan evaluasi setiap bulan berupa feedback tertulis dan langsung. Dan yang terakhir adalah Program Apresiasi & Sertifikasi dengan pemberian sertifikat dan pengajuan lanjutan bagi peserta yang sangat baik saat magang untuk dapat diangkat menjadi karyawan tetap PT. MTG.
Acara selanjutnya adalah Presentasi Company dan Calibration Service Aequus Solutions. Presentasi ini disampaikan oleh Bapak Jovan Putra dan Bapak Wahyudi yang berisi penjelasan tentang perusahaan terkait visi, misi, nilai dan komitmen perusahaan. Kemudian juga dipaparkan materi Unit Bisnis Titan Group yang salah satunya adalah yaitu Aequus Solution. Lalu juga dipaparkan pelayanan Aequus yang sudah berjalan sejak tahun 2002 dengan 3500 lebih pelanggan, 350 lebih standar instrumen, 352000 lebih UUT, dan pelayanan ke tempat hingga 3500 km serta menjelaskan daftar perusahaan yang telah bekerjasama dengan Aequus Solution. Kemudian juga dipaparkan materi tim utama dalam Aequus Solution. Kemudian terakhir dipaparkan produk dan layanan Aequus Solutions berupa Industrial Service (Dimensi, Gaya & Tekanna, Listrik, Kekerasan, Massa, Tekanan, Suhu, Waktu dan Frekuensi, Fotometri, Volumetri, dan instrumen analitik) dan Medical Service (seperti Tensi meter, alat ukur tekanan darah dan lainnya).
Acara berikutnya adalah Testimoni Lulusan Akmet. Testimoni disampaikan oleh lulusan Akmet yang bekerja di PT. MTG yaitu oleh Ibu Angel (Sundya Angelica Simbolon) yang merupakan lulusan Akmet Angkatan 2019. Testimoni dimulai dengan pengalaman awal bagaimana bekerja di Aequus Solutions dan menjelaskan secara detail perkembanan karir di Aequus Solution. Kemudian juga, alumni tersebut memaparkan bagaimana suasana bekerja di Aequus solution, pengembangan karir disana, penjelasan ruang lingkup kerja dan bagaimana proses hingga saat ini menjadi personal yang paling banyak menguji alat ukur di laboratorium kalibrasi Aequus Solutions dan menjadi pengembang alat ULM (Universal Length Meter). Ibu Angel juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada Akmet yang telah memberikannya pengalaman belajar yang lengkap di bidang metrologi dan instrumentasi baik dari sisi teknis (hardskill) maupun softskill, sehingga yang Ibu Angel dapat mencapai karir seperti saat ini di PT. MTG.
Acara yang terakhir yaitu Tanya Jawab kepada alumni (Bu Angel) dan para staff lain dari PT. MTG pemaparan. Pada kesempatan tersebut, didapat beberapa mahasiswa yang menanyakan proses dan benefit serta cara untuk menjadi karyawan PT. MTG ke depannya. Kemudian menanyakan aspek teknis mengenai laboratorium kalibrasi, aspek teknis, cara dan detail program yang ada. Kemudian dilaksanakan dokumentasi dengan foto bersama seluruh mahasiswa, tamu dan staff Akmet yang dipandu MC. Kemudian dilanjutkan penutupan dengan oleh MC untuk penanda acara selesai.