Sumedang, 27 Mei 2025 – Akademi Metrologi dan Instrumentasi (AKMET) terus berupaya memperkenalkan pendidikan vokasi di bidang metrologi dan instrumentasi kepada generasi muda melalui webinar nasional bertajuk “Ukur Potensi, Bangun Karir: Bincang-bincang Tentang Metrologi dan Instrumentasi.” Kegiatan ini bertujuan memperluas pemahaman masyarakat, terutama pelajar dan mahasiswa, mengenai pentingnya metrologi dan peluang karir yang menjanjikan di era modern.
Webinar yang diselenggarakan secara daring ini diikuti peserta dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari pelajar SMA/SMK/MA, mahasiswa, orang tua, hingga praktisi industri. Dengan tayang langsung di Zoom Meeting dan Instagram, kegiatan ini berhasil menjangkau audiens yang lebih luas.
Ketua Program Studi D-III Metrologi dan Instrumentasi AKMET, Willi Sutanto, S.Si, M.A, M.S.E, M.T., membuka acara dengan menekankan pentingnya mengenal lebih dekat dunia metrologi dan instrumentasi. Beliau menjelaskan bahwa webinar ini bertujuan memperkenalkan AKMET beserta program studi, fasilitas, sistem perkuliahan, penyerapan lulusan, serta prospek karir di masa depan.
Dengan tema membangun karir di bidang metrologi dan instrumentasi, webinar ini menjadi ajang diskusi tentang peran metrologi dalam kehidupan modern dan berbagai sektor baik pemerintahan maupun industri. Para narasumber membahas bagaimana keahlian di bidang pengukuran dan instrumentasi membuka peluang besar, baik dalam industri maupun sektor lainnya, seraya memperkenalkan program studi di Akademi Metrologi dan Instrumentasi yang mendukung pengembangan SDM kemetrologian.
Dibuka dengan sesi pematerian pertama oleh R. Bagus Ali Hastaryadi, S.T., M.S.E., memberikan penjelasan mengenai penerapan ilmu metrologi dalam berbagai sektor bidang. Pembagian metrologi yakni metrologi legal, metrologi industri dan metrologi ilmiah. Penyelenggaraan metrologi legal yang diatur dalam Undang-undang Metrologi legal No. 2 tahun 1981 dan pembahasan mengenai bidang metrologi yang berandil peran dalam perlindungan konsumen.
Pada sesi berikutnya, Decky Ari Irwanto, A.Md., S.T., M.T., membahas jenjang karir lulusan AKMET dan prospek kerja di pemerintahan maupun industri, khususnya di laboratorium kalibrasi. “Jangan takut bermimpi,” ujarnya, sambil memberikan motivasi dan gambaran nyata tentang penyerapan lulusan AKMET. Sesi ini juga diwarnai oleh testimoni Alyaa Syarifah, mahasiswa semester 6, yang berbagi pengalaman mengenai sistem perkuliahan dan pengembangan soft skill serta hard skill di kampus.
Menutup sesi, Eko Karsono, S.T., M.T., menyampaikan informasi terkini tentang Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) AKMET 2025. Beliau menjelaskan alur pendaftaran, mulai dari jalur reguler hingga beasiswa, serta timeline yang meliputi pendaftaran, seleksi, hingga daftar ulang. Informasi ini disampaikan untuk mempermudah generasi muda mengakses pendidikan vokasi yang relevan dengan kebutuhan industri dan pemerintahan.
Webinar ini berhasil menciptakan suasana yang dinamis dan penuh semangat. Saat sesi tanya jawab, para peserta aktif mengajukan berbagai pertanyaan terkait prospek pekerjaan, gambaran kehidupan perkuliahan di AKMET, serta proses seleksi yang harus dijalani calon mahasiswa baru.
Di akhir acara, seluruh peserta diundang untuk ikut serta dalam Penerimaan Mahasiswa Baru AKMET 2025 yang masih membuka pendaftaran hingga bulan Agustus nanti. Seluruh informasi mengenai pendaftaran dan program studi dapat dilihat secara lengkap pada laman resmi AKMET di www.akmet.ac.id.
Melalui webinar ini, AKMET berupaya memberikan motivasi dan pemahaman baru bagi generasi muda agar dapat mengenal serta mempersiapkan diri memasuki bidang metrologi dan instrumentasi serta membuka jalan menuju karir yang cerah dan relevan di masa depan.
